hariancentral.net | Tulang Bawang -- Terkait pemberitaan yang beredar tentang BPKAD Tulang lawang beberapa waktu yang lalu berbutut BPKAD tidak mau mencairkan uang koran dari salah satu wartawan yang memberitakan pemberitaan tersebut.
Menurut keterangan JN salah satu wartawan yang uang koran nya tidak dicairkan oleh BPKAD tulang bawang mengatakan, Saat itu saya di hubungi oleh SW dia menanyakan apakah benar kamu yang memberitakan tentang BPKAD tersebut kemudian JN menjawab ia saya dan Juneardi ketua DPC PWRI Tuba dan di perintah olah redaksi, Kemudian SW mengatakan waduh ini masalah nya kalau kamu mau di cairkan dana koran kamu supaya bisa di tanda tangani oleh BPKAD kamu harus nemuin Kabid Anggaran Hendra bila perlu minta maaf karena kamu sudah memberitakan BPKAD. Ujarnya
JN melanjutkan, kemudian saya bertanya apa masalah nya pemberitaan dengan pencairan dana koran tanya JN ke SW, Sudah kamu ikuti saja omongan saya sebab perlu kamu ketahui BPKAD yang punya kuasa mencairkan uang koran kamu, Seperti itulah percakapan saya dan SW. lanjut JN
Kemudian JN menemui Hendra Sebagai kabid Anggaran di BPKAD tuba dan menanyakan tentang pencairan langganan koran nya yang berkasnya tidak mau di tanda tangani oleh Hendra kabid anggaran.
Saat dikonfirmasi oleh JN Hendra selaku Kabid Anggaran BPKAD Tuba Menjawab, Berkas itu bukan saya yang menanda tangani berkas pencarian dana koran itu karena yang tanda tangani semua pencarian itu pak kaban yang punya kuasa mau dia tanda tangan atau enggak nya itu terserah pak kaban mungkin kertas untuk untuk pembuatan berkas itu atau pena untuk tanda tangan nya habis atau bisa jadi anggarannya kalau gk ada yang lebih perlu untuk dicairkan dari pada dana koran. Ujar hendra
Hendra melanjutkan, Mungkin pak kaban menghubungi kadis kominfo oleh karena itu berkas pencarian dana koran kamu tidak mau dicairkan kerana pak kaban punya prinsip karena kita Sama-sama orang lampung jadi Sama-sama punya prinsip gimana rasanya kalau kamu diberitakan orang jadi terserah pak kaban mau tanda tangan atau enggak nya. jelas hendra
Lalu JN bertanya, Memang apa hubungan nya dengan pencarian dana koran kabar nusantara dan tabloid sinar pos itu bang soalnya bisa bang Hendra cek media kabar nusantara dan tabloid sinar pos tidak ada yang memberitakan BPKAD kenapa uang korannya yang tidak dicairkan bisa bang Hendra cek sekarang, Yang memberitakan itu media lain yaitu media Fokus investigasi dan Seghayonews.com.
Lalu hendra menyela pembicaraan itu media kamu Kan, ia benar itu media Redaksi saya tapi itu Kan nama kamu joni yang ngeberitain BPKAD jadi ada sangkut paut nya dong. kata hendra
Terpisah Suwandi,S.E (jabatan Fungsional Pratama Humas) Dinas Kominfo Tulang bawang menambahkan, Jadi jika ingin uang koran kamu di cairkan Kalau Bisa Hapus Berita Terkait Bpkad Dari Media Seghayonews.com Supaya Dana Koran Kamu Bisa Dicairkan karena Kami Dari dinas kominfo Tidak Bisa ngomong apa-apa Kerena Yang punya kuasa untuk Mencairkan Dana koran Kamu Adalah Bpkad Terang Suwandi kepada joni ," Pungkasnya.(Tim)
